Humas Setda Kota Depok
Press Release
Kamis, 6 Desember 2012
Wakil Walikota M Idris Abdul Shomad membuka Aula gedung Cakra Buana, jl.
Raya Sawangan, dengan mengucap basmalah. Sarasehan yang dimotori oleh Kantor
kesatuan bangsa, politik dan perlindungan masyarakat (Kesbangpol Linmas) ini,
mengusung tema “Keharmonisan kehidupan umat beragama untuk terwujudnya
kerukunan sosial di masyarakat Kota Depok”, dengan menghadirkan narasumber Pimpinan
Pondok Pesantren Al Hamidiyah dan Kantor Kementrian Agama Kota Depok. Acara
yang berlangsung satu hari ini, diikuti oleh berbagai lembaga keagamaan lintas
agama.
Kepala Kesbangpol Linmas M Fitriawan mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk
mengevaluasi situasi dan kondisi keberagamaan di Kota Depok, serta antisipasi terhadap
keharmonisan dan kerukunan umat beragama. “Kegiatan ini juga sebagai media
untuk mendapatkan masukan-masukan yang konstruktif dari peserta dalam
pengembangan kehidupan beragama yang lebih baik dan selaras dengan tujuan
pembangunan” jelas Fitriawan.
Dalam kesempatan itu, Wakil Walikota sempat
menjelaskan tentang pluralisme agama danmengatakan pluralisme ini merupakan
ujian bagi umat yang dewasa. “Keinginan bersama untuk tetap menghargai
perbedaan dan memahaminya sebagai realitas kehidupan, dapat menjadi potensi
kesadaran pluralisme” tutur Wakil Walikota menambhakan, memang tidak bisa
dipungkiri dengan adanya kemajemukan dalam berbagai hal tersebut merupakan
masalah yang rawan dan sering memicu ketegangan atau konflik antar kelompok
termasuk masalah agama. Wakil Walikota menginformasikan bahwa di tahun 2011 tidak
terjadi konflik antar umat di Kota Depok. Itu berarti, warga Depok bisa hidup
dalam kebersamaan, sekalipun terdapat perberbedaan.
Wakil Walikota mengajak masing-masing pimpinan
agama sepakat untuk menjaga dan mengendalikan diri dan melaksanakan pembinaan
kepada umatnya, sehingga tercipta kerukunan dan kedamaian. “Beragama tidak
dilakukan secara emosilan, tetapi dijalankan secara rasional dengan pemahaman
yang matang, dengan begitu, kondusi masyarakat yang damai, tenang, dan kondusif
akan tercipta” tutur Wakil Walikota sekaligus mengajak seluruh elemen,
khususnya tokoh-tokoh agama untuk turut andil menciptakan kerukunan, keharmoniasan,
dan keamanan di Kota Depok.
Diakhir pembukaan sarasehan, Wakil Walikota
mengingatkan bahwa penyelenggaraan pemilihan Gubernur/ Wakil Gubernur Jawa
Barat akan dilaksanakan sebentar lag, untuk itu, para tokoh diharapkan dapat
memotivasi umat/ warga untuk menggunakan hak pilihnya pada 24 Februari 2013
mendatang. (ols)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar