Siaran Pers
Humas dan Protokol
Setda Kota Depok
Senin, 17 Februari
2014
Bertempat di Lapangan Upacara
Balaikota, Depok SEnin (17/2) Upacara Hari Kesadaran Nasional Bulan Februari
tahun 2014 dilaksanakan. Seluruh Pegawai Pemerintah Kota Depok, Wakil Walikota
Depok KH. Idris Abdul Somad, MA, Kepala OPD, Camat sudah berkumpul sejak puku
07.30 WIB untuk melaksanakan upacara. Walikota Depok H. Nur Mahmudi Isma`il,
MSc bertindak selaku Inspektur Upacara, Kecamatan Cilodong bertindak sebagai petugas
upacara. Upacara hari kesadaran nasional dilaksanakan sebagai upaya penyadaran,
dan untuk mengingatkan kepada seluruh Pegawai Pemerintah Kota Depok agar
memantapkan pengabdian, serta terus bersikap disiplin, serta meningkatkan rasa
nasionalisme.
Walikota Depok H. Nur Mahmudi
Isma`il mengatakan “ Upacara Kesadaran Nasional sebagai momentum untuk
senantiasa memantapkan kualitas pengabdian dan meningkatkan kecintaan kepada
bangsa dan negara. Juga sebagai sarana meningkatkan kedisiplinan dan etos kerja
agar PNS Pemerintah Kota Depok mampu bekerja secara professional. Menghayati
nilai-nilai Pancasila, dan Panca Prasertya Korpri serta mengamalkannya dalam
kehidupan nyata.
"Saya ingin kembali mengajak seluruh aparatur untuk mau peduli terhadap saudara-saudara
kita yang saat ini sedang tertimpa musibah. Di beberapa daerah seperti: Kediri,
Daerah Gunung Kelud, Sinabung, dan Manado. Aparatur Pemerintah Kota harus memunjukan kepedulian
terhadap mereka yang sedang tertimpa bencana, didaerah tersebut. Mmeberikan
bantuan baik materiil, dan moril, “tuturnya.
Sambung Beliau, “terkait
pelaksanaan Pemilu 2014 hendakanya seluruh aparatur Pemerintah Kota Depok
menggunakan hak suaranya pada Pemilu 2014. Jadilah warga yang berpartisipasi
aktif, ajak masyarakat. Karena satu suara yang diberikan, lime menit di bilik
suara, akan menentukan nasib, masa depan bangsa dalam lima tahun kedepan.
Aparatur Pemkot Depok dihimbau
untuk menegakan perda, larangan menempel dan memaku atribut, peraga, dan iklan
dipohon, karena hal tersebut merusak lingkungan. Beliau juga berpesan, agar
iklan rokok hendaknya, tidak diletakan di daerah yang dekat dengan sekolah, dan
tempat bermain anak.
“Semoga semua dedikasi, loyalitas
dan pengbdian kita dapat berkontribusi dalam mewujudkan Kota Depok yang maju
dan sejahtera,” tuturnya. (Endang)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar