Siaran Pers
Humas dan Protokol Setda Kota Depok
Kamis, 06 Maret 2014
Simulasi pengamanan TPS Pemilu 2014 Tingkat Kota Depok digelar di
Lapangan Hotel Bumi Wiyata, Kamis (6/3) pagi. Simulasi yeng mengusung tema ‘Pemilu
Indonesia Tertib, Aman, dan Sukses Tanpa Ekses’ ini merupakan latihan
pengamanan dengan gambaran yang sebenarnya. Simulasi disaksikan oleh Walikota
Depok H. Nur Mahmudi Isma’il, Kapolresta Depok,
Kombes Pol Achmad Kartiko, Komandan Kodim 0508/Depok, Letnan Kolonel Inf H.Moch
Zamroni, dan Ketua KPUD Depok Titi Nur Hayati.
Kombes Pol Achmad Kartiko mengatakan, untuk pengamanan
sudah disiapkan dalam setiap tahapan pemilu. Dari mulai kampanye, pemilu, masa
tenggang, pemungutan suara, rekapitulasi suara, sampai kotak suara dibawa ke
TPS, hingga tahap akhir, yaitu pelantikan. “Personil yang kita siapkan jumlahnya
adalah 2/3 dari kekuatan yang rill. Nanti besarannya sesuai dengan kondisi
ancaman yang ada. Jumlahnya, ada sekitar 1092 orang personil yang kita siapkan.
Kemudian, untuk pengamanan di TPS nanti, kita menerapkan sitem aman, yaitu 2
polri untuk 8 TPS beserta dengan 18 Linmas yang melekat di TPS. Titik-titik
rawan sudah terdata. Untuk itu kami simulasikan ini sebagai gambaran kepada
seluruh anggota kami, tentang situasi yang rill. Seperti gangguan-gangguan yang
ada di TPS, pada saat pembawaan kotak suara ke TPS, hingga pelantikan anggota
terpilih. Kita sudah berkordinasi dengan Pemkot dan KPU untuk deklarasi Pemilu
damai pada tanggal 15 Maret mendatang” papar Kapolresta Depok.
Pemimpin Kota Belimbing mengatakan bahwa Pemerintah Kota, kalau dalam
bahasanya Ki Hajar Dewantara itu adalah Tut Wuri Handayani. Jadi, kita berada
dibelakang mendukung kekurangan-kekurangan, baik itu pembiayaan maupun sarana
dan prasarana. Itu yang dilakukan oleh pemkot karena kita bukan penyelenggara. “Jadi kita Tut Wuri Handayani, yaitu mendukung
semuanya dari belakang dan apa saja yang boleh diperkenankan untuk mendukung demi
kelancaran Pemilu, baik itu biaya, sarana, sampai kepada SDM. Untuk SDM, yang
betul-betul diminta adalah tentang kesekretariatannya” jelas Walikota Depok.
(olas)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar