Humas Protokol Setda Kota Depok
Press Release
Jum’at, 1 Maret 2013
Walikota Depok H Nur Mahmudi Isma'il terjun
langsung dalam aksi bersih yang dilaksanakan pada Jum'at (1/3) pagi. Aksi
bersih yang dilaksanakan disejumlah titik yang menjadi penilaian adipura, juga
dilakukan oleh Sekretaris Daerah, Asisten Ekbangsos, dan Kepala OPD Kota Depok.
Aksi bersih pertama dilakukan di Jl. Tole Iskandar, disana, Walikota
membersihkan gorong-gorong dan juga mengambil sampah yang tersangkut dijembatan
panus.
Aksi bersih dilanjutkan di Jl Keadilan dan Jl
Proklamasi, disana, orang pertama di Kota Depok sempat mengajak warga sekitar
dan pemilik ruko untuk turut partisipasi dalam aksi bersih, terutama untuk
menjaga kebersihan lingkungan rukonya. “Lingkungan sekitar ruko ini harus
benar-benar diperhatikan dan dijaga kebersihan serta kehijauannya. Jangan lupa
untuk menyediakan tong sampah, agar tidak ada lagi yang membuang sampah
sembarangan” himbau Walikota.
Tak hanya warga, para siswa SD pun turut mengambil
peran dalam membersihkan jalan tersebut. Dengan alat yang lengkap, mereka terlihat
gembira menyapu bersama Pemimpin Kota Belimbing. Biasakan untuk selalu menjaga
kebersihan, membuang sampah pada tempatnya, dan mencintai lingkungan sejak dini
, agar semua prilaku hidup bersih dan sehat menjadi kebiasaan kita sehari-hari,
pesan Walikota. Perjalanan dilanjutkan ke SMAN 2, disana Walikota memantau
kebersihan dan kehijauan lingkungan sekolah, dan ternyata disana sudah bersih
dan hijau.
Pantauan dilanjutkan ke Tempat Pembuanan Akhir
(TPA) Cipayung. “Kadatangan kami disini untuk melihat beberapa tempat yang
menjadi titik pantau, dan untuk menindaklanjuti komitmen kami untuk meraih
adipura, sehingga harus dilaksanakan upaya-upaya peningkatan dan perbaikan,
salah satunya TPA Cipayung. Disini, ada beberapa teknik pengolahan yang harus
diikuti” tutur Walikota menambahkan, sesuai dengan nasihat BLH, bahwa hasil
pengolahan sampah yang sudah matang bisa digunakan dan berfungsi sebagai tanah
untuk menutup sampah yang baru dibuang. Semoga hasil olahan sampah ini, dapat
dimanfaatkan oleh seluruh warga yang membutuhkan untuk kebutuhan pertanian dan
perkebunan. Walikota berharap, warga dapat melaksanakan pemilahan sampah dan
mendirikan bank sampah, sehingga tidak ada lagi sampah masyrakat yang di bawa
ke TPA, karena warga dapat memanfaatkan sampah non organik dan mengolah sampah
organik.
Aksi bersih
diakhiri dengan membagikan 100 tong sampah kepada supir angkutan umum (angkot) di
terminal Depok. "Tong sampah ini akan ditempatkan didalam angkot, agar
tidak ada lagi sampah yang berserakan didalam angkot. Karena, kita harus
menjaga kebersihan dimanapun kita berada, termasuk diangkot. Dengan adanya tong
sampah didalam angkot, diharapkan para penumpang dapat membiasakan diri
membuang sampah pada tempatnya" tutur Walikota seraya menambahkan, ini
merupakan salah satu upaya penyadaran agar warga terbiasa hidup bersih dan
sehat. (ols)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar