Rabu, 13 Februari 2013

Penerimaan Tim Recheking 10 Program Pokok PKK dan Penilaian 5 Lomba Dalam Rangka Hari Kesatuan Gerak PKK dan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat Provinsi Jawa Barat


Press Releas
Humas dan Protokol Setda Kota Depok
Rabu, 13 Februari 2013



Rabu, (13/2) Kedatangan Tim Recheking 10 Program Pokok PKK dan Penilaian 5 Lomba Provinsi Jawa Barat disambut hangat dengan Walikota Depok H. Nur Mahmudi Isma`il beserta Ibu Nur Azizah Tahmid selaku Ketua TP PKK Kota Depok. Turut hadir dalam acara ini Camat Beji Saefudin Lubis, Lurah Beji, Ketua BPMK Kota Depok Novarita, Tim Penggerak PKK se- Kecamatan Beji, dan perwakilan dari Kecamatan lain, Danramil, serta hadirin lainnya. PKK Kecamatan Beji menjadi wilayah yang terpilih dan cukup tinggi dalam penilaian oleh Tim Recheking tentang 10 Program Pokok PKK dan Pemanfaatan Hasil Toganya (Tanaman Obat Keluarga).
Tim dari Provinsi datang ke Kecamatan Beji untuk melihat ekspose hasil kinerja PKK Kecamatan Beji dan melihat secara langsung tentang pelaksanaan 10 program Pokok PKK dan Pemanfaatan Hasil Toga di wilayah ini. 

Sementara itu Waikota Depok, H. Nur Mahmudi Isma`il dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Tim Penggerak PKK di Kecamatan Beji yang telah melaksanakan program-program PKK selama ini, Beliau berpesan untuk mengecek kembali segala persiapan, karena akan dicek secara langsung oleh Tim Recheking tentang pelaksanaan10 Program Pokok PKK dan Pemanfaatan Hasil Toganya (Tanaman Obat Olahraga). Diharapkan wilayah yang menjadi juara dapat mempertahankan prestasi, dan dalam hal pemberdayaan masyarakatnya, sementara daerah lain yang masih rendah nilainya dapat meningkatkan kinerjanya. Masih banyak bidang lain yang dijadikan indicator penilaian oleh tim dan hal itu dapat dikejar oleh daerah lain yang belum pernah menang, “tuturnya.
Wilayah Duren seribu yang pernah menjadi juara pada tahun 2011 dapat dijadikan contoh dan tempat menggali ilmu bagi PKK lain di Kota Depok.

Nur Mahmudi Isma`il juga menyampaikan bahwa program diversifikasi pangan (ODNR ) merupakan bagian dari salah satu program pokok PKK, pada poin memberikan makanan bergizi dan beragam kepada keluarga. Tak lupa Beliau mengajak segenap masyarakat agar bersama-sama mengentaskan gizi buruk di Kota Depok. Terkait dengan bidang pendidikan, Beliau juga meminta Tim Penggerak PKK untuk mendata kembali angka anak putus sekolah usia (7-17), jika masi ada terdapat angka putus sekolah di wilayah masing-masing, maka hal ini masih menjadi PR bagi Pemerintah Kota untuk segera menuntaskan hal tersebut. Semoga gizi buruk dan angka putus sekolah di Kot Depok menjadi nihil sehingga generasi muda dan IPM ota Depok semakin meningkat, Demi Depok maju dan Sejahtera, “tutup Beliau. (wg)

Kepala bagian
Humas dan protokol
Setda Kota Depok
Diah Sadiah, S.Sos.MSi
NIP. 1968 0913 199603 2 005

Senin, 11 Februari 2013

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Sebagai Bukti Cinta Kita Kepada Rasul

Humas Setda Kota Depok
Press Release
Senin, 11 Februari 2013

Wakil Walikota H M Idris Abdul Shomad menjadi penceramah dalam Maulid Nabi Muhammad SAW dan Haul di Mushola Nurul Islam Jl H Muhidin, RT 01/02 Kel. Cipayung Jaya Kecamatan Cipayung, Senin (11/2). Acara dihadiri oleh Anggota DPRD Kota Depok, Camat Cipayung beserta para Lurah, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, dan warga sekitar.

Wakil Walikota mengatakan, Maulid Nabi Muhammad SAW berarti kita cinta kepada Rasul. “Orang yang cinta kepada Rasul berarti orang yang baik. Dalam bahasa pemerinthan, orang yang baik artinya SDM yang baik dan religius. Religius berarti islami dan cinta kepada Rasul. Bila kita menghadir Maulid, berarti kita cinta kepada Rasul. Selain untuk membuktikan rasa cinta kita kepada Rasul, maulid ini bisa kita jadikan sebagai media untuk berintropeksi” tutur Wakil Walikota sekaligus haturkan terima kasih kepada warga yang aktif dan antusias pada setiap kegiatan maulid ataupun maj’lis ta’lim.

“Kegiatan maulid seperti pohon yang unggul. Artinya memiliki akar yang kuat dan mendalam, dahan dan dau yang rindang sehingga bisa mengayomi orang yang berada dibawahnya, dan buahnya tak kenal musim. Begitu juga dengan maulid, yang bisa menjadi media bagi kita untuk silaturahmi dan mempererat tali persaudaraan, mengingatkan dan mengevaluasi diri, serta meningkatkan kualitas ketakwaan kita” tutur Wakil Walikota. Dalam kesempatan itu, Wakil Walikota juga mengingatkan tentang visi dan misi Kota Depok, dan menghimbau agar memahami misi visi tersebut, sehingga bersama-sama bisa memberikan kontribusi terhadap pembangunan di Kota Depok dan bersama mewujudkan visi misi Kota Depok.

Terkait dengan fenomena perayaan valentine yang jatuh pada tanggal 14 Februari, Wakil Walikota menghimbau kepada para orang tua untuk tidak memberikan kesempatan kepada putra putrinya merayakan hari valentine. Valentine artinya memasrahkan diri kepada sang kekasih. “Untuk itu, laranglah anak-anak untuk merayakan valentine, karena 6 dari 100 pelajar di Kota Depok sudah melakukan free sex pra nikah. Ucapkan dan ungkapkan sayang dan cinta kepada keluarga” himbau Wakil Walikota sekaligus mengundang untuk hadir dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Balaikota pada 14 Februari mendatang. (ols)