Sabtu, 29 Juni 2013

Kamis, 27 Juni 2013

Isra Mi'raj dan Tarhib Ramadhan Serta Pembagian Bantuan Operasional RT, RW, dan LPM



Siaran Pers
Humas Protokol Setda Kota Depok
Kamis, 27 Juni 2013

Isra Mi’raj dan Tarhib Ramadhan 1434 H yang mengusung tema “ Kita Tingkatkan Keimanan dan Ketakwaan Kepada Allah SWt Dalam Mewujudkan Kota Depok Yang Maju dan Sejahtera” , digelar di lapangan Balaikota Depok, Kamis (27/6). Isra Mi’raj dan Tarhib Ramadhan yang menghadirkan Dr. KH Anwar Sanusi sebagai penceramah ini, dirangkai dengan pemberian bantuan operasional kepada RT, RW, dan LPM di Kota Depok. 

Ketua Panitia yang juga Asisten Ekbangsos Eka Bachtiar mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan untuk memperingati Isra Mi’raj dan menyambut datangnya bulan suci ramadhan. “Bulan Ramadhan akan tiba sebentar lagi, dibutukan kesiapan fisik dan mental untuk menyambut puasa. Semoga dengan kegiatan ini, kita dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Alaah SWT dan kita siap untuk menghadapi ramadhan” ujar Eka melanjutkan, tujuan lain kegiatan ini adalah untuk menjalin rasa persaudaraan dan menumbuhkan ukhuwah islamiyah. Dalam kegiatan ini, juga akan dibagikan bantuan operasional kepada RT sebesar Rp. 1.000.000,-, sebesar Rp. 1.200.000,- untuk RW, dan Rp. 2.000.000,- untuk LPM.

Tak hanya pemberian bantuan operasional, Deklarasi para RT, RW dan LPM juga dilaksanakan dalam kegiatan itu. Deklarasi berisi tentang para RT, RW, dan LPM yang siap bersedia untuk mendukung program pembangunan Pemkot dalam rangka pencapaian visi dan misi, menciptakan dan menjaga kebersihan, pemanfaat pangan lokal, penghematan energi, serta mengajak seluruh masyarakat untuk berperan serta dalam menciptakan rasa aman, tertib, dan rukun.

Walikota Depok H Nur Mahmudi Isma’il mengatakan, kegiatan ini untuk mempersiapkan mental kita dalam memasuki dan menyambut bulan suci bulan yang mulia, yaitu bulan ramadhan. “Terima kasih kepada para RT, RW, dan LPM yang telah bersama-sama berjuang dan berusaha membangun kemandirian serta kesejahteraan , dan meningkatkan kualitas kesehatan, sehingga secara bertahap, kondisi Kota Depok semakin baik dan meraih berbagai prestasi” tutur Pemimpin Kota Belimbing yang memaparkan tentang 4 program andalan Kota Depok.

“Atas kerjasama kita, diusia yang ke-14 tahun, Kota Depok berhasil meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK, dan itu terkait dengan salah satu program andalan, yaitu Depok Kota Bersih dan Hijau. Bersih lainnya adalah, Kota Depok berhasil meraih Piagam Adipura. Terkait dengan Depok Kota Tertib dan Unggul, dibuktikan dengan prestasi Indeks Prestasi Manusia (IPM) yang diukur dari tingkat daya beli, kualitas pendidikan dan kualitas kesehatan. Dan Kota Depok memiliki IPM tertinggi se-Jawa Barat dan menduduki peringkat ke-3 secara nasional. Tak hanya itu, angka harapan hidup di Kota Depok menjadi rangking ke-2 nasional, yaitu diatas 73 tahun. Hal tersebut yang menjadikan Kota Depok sebagai sasaran urbanisasi” ujar Walikota menambahkan, alasan lain adalah orang Depok murah senyum, mampu mengendalikan diri, dan pandai bersyukur, sehingga orang sepuh/tua tidak merasa terancam dan terabaikan oleh orang muda.

“Dengan deklarasi yang telah diucapkan, ayo praktekan memilah, mengolah, dan menanam. Jangan membuang dan membakar sampah sembarangan, karena telah ada Perda nya. Siapa saja yang membuang sampah sembarangan ditempat-tempat yang tidak diperkenankan, makan akan terkena hukuman pidana” tegas Walikota sekaligus menghimbau untuk memotivasi dan membentuk serta mengoptimalkan satgas kebersihan disetiap RT. Terima kasih pula kepada RT, RW, LPM, dan Kepala Sekolah yang telah membentuk bank sampah.

Dalam kesempatan itu, Walikota juga sempat mengingatkan tentang Perda 7 Kawasan Dilarang merokok dan memberikan hadiah berupa uang sebesar Rp. 200.000,- kepada Ketua LPM Bakti Jaya, Muhammad Yunus yang telah berhenti merokok sejak 31 Mei lalu. Tak hanya rokok, Pemimpin Kota Belimbing juga mengingatkan tentang perda miras dan pengobatan TB yang tanpa biaya/ gratis, serta mengajak untuk awasi anak-anak yang putus sekolah, laporkan sehingga tahun ini tidak ada lagi anak usia sekolah yang putus sekolah. 

“Ayo mulai hari ini, jangan tempatkan Ruang Terbuka Hijau (RTH) menjadi lahan untuk lahan ekonomi warga, mari jadikan dan dedikasikan RTH untuk penanaman pohon, baik untuk menghasilkan atau keindahan” ajak Walikota seraya menghimbau untuk terus memakmurkan masjid. Mari sambut ramadan dengan ceria dan sukacita, tutup Walikota. (olas)



Isra Mi'raj dan Tarhib Ramadhan Serta Pembagian Bantuan Operasional RT, RW, dan LPM



Siaran Pers
Humas Protokol Setda Kota Depok
Kamis, 27 Juni 2013

Isra Mi’raj dan Tarhib Ramadhan 1434 H yang mengusung tema “ Kita Tingkatkan Keimanan dan Ketakwaan Kepada Allah SWt Dalam Mewujudkan Kota Depok Yang Maju dan Sejahtera” , digelar di lapangan Balaikota Depok, Kamis (27/6). Isra Mi’raj dan Tarhib Ramadhan yang menghadirkan Dr. KH Anwar Sanusi sebagai penceramah ini, dirangkai dengan pemberian bantuan operasional kepada RT, RW, dan LPM di Kota Depok. 

Ketua Panitia yang juga Asisten Ekbangsos Eka Bachtiar mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan untuk memperingati Isra Mi’raj dan menyambut datangnya bulan suci ramadhan. “Bulan Ramadhan akan tiba sebentar lagi, dibutukan kesiapan fisik dan mental untuk menyambut puasa. Semoga dengan kegiatan ini, kita dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Alaah SWT dan kita siap untuk menghadapi ramadhan” ujar Eka melanjutkan, tujuan lain kegiatan ini adalah untuk menjalin rasa persaudaraan dan menumbuhkan ukhuwah islamiyah. Dalam kegiatan ini, juga akan dibagikan bantuan operasional kepada RT sebesar Rp. 1.000.000,-, sebesar Rp. 1.200.000,- untuk RW, dan Rp. 2.000.000,- untuk LPM.

Tak hanya pemberian bantuan operasional, Deklarasi para RT, RW dan LPM juga dilaksanakan dalam kegiatan itu. Deklarasi berisi tentang para RT, RW, dan LPM yang siap bersedia untuk mendukung program pembangunan Pemkot dalam rangka pencapaian visi dan misi, menciptakan dan menjaga kebersihan, pemanfaat pangan lokal, penghematan energi, serta mengajak seluruh masyarakat untuk berperan serta dalam menciptakan rasa aman, tertib, dan rukun.

Walikota Depok H Nur Mahmudi Isma’il mengatakan, kegiatan ini untuk mempersiapkan mental kita dalam memasuki dan menyambut bulan suci bulan yang mulia, yaitu bulan ramadhan. “Terima kasih kepada para RT, RW, dan LPM yang telah bersama-sama berjuang dan berusaha membangun kemandirian serta kesejahteraan , dan meningkatkan kualitas kesehatan, sehingga secara bertahap, kondisi Kota Depok semakin baik dan meraih berbagai prestasi” tutur Pemimpin Kota Belimbing yang memaparkan tentang 4 program andalan Kota Depok.

“Atas kerjasama kita, diusia yang ke-14 tahun, Kota Depok berhasil meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK, dan itu terkait dengan salah satu program andalan, yaitu Depok Kota Bersih dan Hijau. Bersih lainnya adalah, Kota Depok berhasil meraih Piagam Adipura. Terkait dengan Depok Kota Tertib dan Unggul, dibuktikan dengan prestasi Indeks Prestasi Manusia (IPM) yang diukur dari tingkat daya beli, kualitas pendidikan dan kualitas kesehatan. Dan Kota Depok memiliki IPM tertinggi se-Jawa Barat dan menduduki peringkat ke-3 secara nasional. Tak hanya itu, angka harapan hidup di Kota Depok menjadi rangking ke-2 nasional, yaitu diatas 73 tahun. Hal tersebut yang menjadikan Kota Depok sebagai sasaran urbanisasi” ujar Walikota menambahkan, alasan lain adalah orang Depok murah senyum, mampu mengendalikan diri, dan pandai bersyukur, sehingga orang sepuh/tua tidak merasa terancam dan terabaikan oleh orang muda.

“Dengan deklarasi yang telah diucapkan, ayo praktekan memilah, mengolah, dan menanam. Jangan membuang dan membakar sampah sembarangan, karena telah ada Perda nya. Siapa saja yang membuang sampah sembarangan ditempat-tempat yang tidak diperkenankan, makan akan terkena hukuman pidana” tegas Walikota sekaligus menghimbau untuk memotivasi dan membentuk serta mengoptimalkan satgas kebersihan disetiap RT. Terima kasih pula kepada RT, RW, LPM, dan Kepala Sekolah yang telah membentuk bank sampah.

Dalam kesempatan itu, Walikota juga sempat mengingatkan tentang Perda 7 Kawasan Dilarang merokok dan memberikan hadiah berupa uang sebesar Rp. 200.000,- kepada Ketua LPM Bakti Jaya, Muhammad Yunus yang telah berhenti merokok sejak 31 Mei lalu. Tak hanya rokok, Pemimpin Kota Belimbing juga mengingatkan tentang perda miras dan pengobatan TB yang tanpa biaya/ gratis, serta mengajak untuk awasi anak-anak yang putus sekolah, laporkan sehingga tahun ini tidak ada lagi anak usia sekolah yang putus sekolah. 

“Ayo mulai hari ini, jangan tempatkan Ruang Terbuka Hijau (RTH) menjadi lahan untuk lahan ekonomi warga, mari jadikan dan dedikasikan RTH untuk penanaman pohon, baik untuk menghasilkan atau keindahan” ajak Walikota seraya menghimbau untuk terus memakmurkan masjid. Mari sambut ramadan dengan ceria dan sukacita, tutup Walikota. (olas)



Walikota Menjadi Nara Sumber Seminar Nasional Pangan dan Gizi 2013



Siaran Pers
Humas Protokol Setda Kota Depok
Rabu, 26 Juni 2013

Walikota Depok H Nur Mahmudi Isma'iI menjadi narasumber dalam Seminar Nasional Pangan dan Gizi (Semnas Pagi) 2013 di Balai Kartini Jakarta, Rabu (26/6) sore. Tak hanya Nur Mahmudi, turut hadir juga sebagai narasumber dalam Semnas Pagi 2013,
Ketua Alumni IPB, Muhammad Said Didu yang memaparkan tentang peraturan-peraturan terkait dengan ketahanan pangan. Direktur Bulog Ir. Sutarto Alimoese yang menitikberatkan pentingnya koordinasi, komunikasi, dan leadership dalam implementasi ketahanan pangan. Sekretaris Badan Ketahanan Pangan Kementan yang memaparkan pandangan BKP untuk lembaga koordinasi pangan ditingkat pusat dan daerah. Serta Ketua Umum GAPMMI Ir. Adhi S Lukman dan Deputi Bidang Keamanan Pangan dan Bahan Berbahaya Badan POM Roy Sparringa.

Dalam seminar tersebut, Pemimpin Kota Depok sempat membahas tentang amanah para pemimpin bangsa tentang pangan, yang telah ada sejak jaman Soekarno. "Seperti yang telah dipaparkan oleh Pak Said, tentang tupoksi badan otoritas pangan, yang sudah semestinaya dipikirkan tentang masalah bagaimana mengimplementasikannya, apalagi ada konsep yang masih bertentangan, karena diurus oleh bermacam-macam sektor. Karena itu, mampukan menciptakan otoritas bila masih ada silang pendapat?" tutur Pemimpin Kota Depok yang memaparkan ketahanan pangan sebagai gerakan meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan bangsa.

"Harus ada Keberanian dan ketegasan dengan konsen yang penuh, serta penugasan yang lebih jelas, dan kewenangan yang lebih tegas. Semoga Semnas Pagi ini akan melahirkan ketegasan tentang ketahanan pangan, sehingga perbaikan dan penyempurnaan tentang peraturannya dapat dilaksanakan pada periode pemerintahan berikutnya, sehingga tidak ada lagi yang tersisa dan ada ketegasan" harap Walikota Depok akhiri materi. (olas)

Meninjau dan Memberikan Bantuan Ke Puskesmas Rw 06 Kel Bojong Pondok terong Kec Panmas






Rabu, 26 Juni 2013

KB Tidak Hanya Sediakan Alat Kontrasepsi, Tapi Juga Tingkatkan Kualitas Keluarga

Siaran Pers
Humas Protokol Setda Kota Depok
Rabu, 26 Juni 2013

Walikota Depok H Nur Mahmudi Isma’il membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) KB dan Pengendalian Kependudukan kota Depok di aula lantai 1 Balaikota, Rabu (26/6). Rakerda dihadiri oleh Kepala Bidang Pengendalian Kependudukan Perwakilan BKKBN Prov Jabar Drs Yudi suryadi, Pimpinan RS, BPMK, Puskesmas, Pos KB, PLKB, dan Penggerak Desa, serta Camat di Kota Depok.

Yudi Suryadi menginformasikan bahwa pertambahan penduduk di Jawa Barat pada 30 tahun kedepan akan terus meningkat secara drastis. Pertumbuhan penduduk tersebut akan sangat berdampak pada Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Untuk itu, kita harus benar-benar efektifkan program KB ini dan siapkan sarana serta prasarana agar IPM di Jawa Barat dapat terus meningkat sejalan dengan pertumbuhan penduduk. “Motto 2 anak lebih baik, kini telah berubah menjadi 2 anak cukup. Semoga dengan motto tersebut, kita dapat berkomitmen untuk meningkatkan kualitas IPM. Terima kasih untuk Kota Depok karena program-program KB di tahun 2012 telah mencapai sasaran secara maksimal” ujar Yudi sekaligus mengajak untuk meningkatkan aspek kuantitas dan kualitas pembangunan di Jawa Barat.

Walikota Depok menghimbau kepada puskesmas, pos kb, bidan, relawan, dokter, dan semua pemerhati kesehatan, untuk mulai memiliki pemahaman tentang KB. “KB bukan hanya sekedar memasang atau menyediakan alat kontrasepsi untuk semua akseptor saja. Tetapi juga beri pemahaman dan pengetahuan untuk memlihara dan mengembangkan kemampuan, sehingga bisa mengukur dan mengevaluasi tentang kemampuan diri, sehingga anak-anak atau keluarga menjadi berkualitas dan berkompeten. Karena tujuan KB adalah untuk meningkatkan derajat kesehatan, derajat ekonomi, derajat kesejahteraan, dan meningkatkan kualitas pendidikan. Yang terpenting adalah kualitas, bukan hanya kuantitas. Dengan kualitas yang baik, maka IPM akan meningkat. Bentuk karakter keluarga yang berkualitas, agar dapat memberikan kontribusinya dalam pembangunan” tutur Walikota.

“Jangan hanya menjual alat kontrasepsi, tapi tingkatkan kualitas. Rancang kegiatan-kegiatan yang dapat memberikan pencerahan tentang tujuan KB, manajemen keluarga, merawat bayi (asi eksklusif), dan masih banyak lagi, yang orientasinya adalah kualitas dan karakter. Jangan biarkan pola pembangunan berorientasi pada perkotaan, tapi tumbuhkan dan perkokoh program-program pedesaan” tegas Walikota seraya menambahkan, sukseskan pula keluarga yang memiliki pola hidup bersih dan sehat.


Dalam Rakerda, Walikota juga sempat memberikan beberapa penghargaan, yaitu penghargaan kepada puskesmas yang melayani Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) terbanyak kepada Puskesmas Cimpaeun, penghargaan kepada Bidan Evi Risnawati Kelurahan Limo sebagai bidan yang melayani MKJP terbanyak, dan penghargaan untuk Yuli Hendarti sebagai penyuluh KB teladan. (olas)     

Penyesuaian Tarif Penumpang Berdasarkan Peraturan Walikota Depok Nomor 23 Tahun 2013

Penyesuaian Tarif Penumpang berdasarkan Peraturan Walikota Depok Nomor 23 Tahun 2013 tentang Tarif Penumpang untuk angkutan orang dalam trayek perkotaan kelas ekonomi, terdiri dari :

No.
Kode Trayek
Lintasan Trayek
Tarif Umum
(Rp.)
Tarif Pelajar (Rp.)
1
D. 01
Terminal Depok – Depok I Dalam PP.
3.500
2.000
2
D.02
Terminal Depok – Depok II Tengah / Timur PP.
3.500
2.000
3
D.03
Terminal Depok – Parung PP.
5.500
2.000
4
D.04
Terminal Depok – Beji – Kukusan PP
3.500
2.000
5
D.05
Terminal Depok – Citayam – Bojong Gede PP.
5.500
2000
6
D.06
Terminal Depok – Pasar Cisalak PP.
3.500
2.000
7
D.07
Terminal Depok – Pitara – Rawa Denok PP.
4.500
2.000
8
D.07 A
Terminal Depok – Pitara – Citayam PP.
4.500
2.000
9.
D.08
Terminal Depok – BBM – Kp. Sawah PP.
5.000
2.000
10
D.09
Terminal Depok – Studio Alam – Kp. Sawah PP.
5.000
2.000
11
D.10
Terminal Depok – Parung Serab – Kp Sawah PP.
5.000
2.000
12.
D.10 A
Terminal Depok – Jl. Kartini – Boulevard GDC- Kp. Sawah PP.
5.000
2.000
13
D.11
Terminal Depok – Kelapa Dua – Palsigunung PP.
3.500
2.000
14
D.15
Terminal Depok – Jl. R. Sanim- Simpang Limo PP.
5.500
2.000
15
D.17
Terminal Jatijajar – Cilangkap – Banjaran Pucung – Bhakti ABRI – Cibubur PP
5.500
2.000
16.
D.21
Sub. Term. Sawangan – Bedahan – Duren Seribu PP.
4.500
2.000
17
D.25
Bedahan- Sub. Term. Sawangan – Abd. Wahab – Serua – Curug – BSI PP.
5.500
2.000
18
D.26
Sub. Term. Sawangan – Rawa Denok – Citayam PP.
5.500
2.000
19
D.27
Perum. Arco – Sawangan – pd. Cabe Udik PP.
4.500
2.000
20.
D.35
Ps. Palsigunung – Simp. RTM – Pangk. Sugutamu PP.
3.500
2.000
21
D.35 A
Ps. Palsigunung – Pondok Duta – Ps. Cisalak PP.
3.500
2.000
22
D.69
Ps. Cisalak – Pekapuran – Bayunan – Leuwinanggung PP.
4.500
2.000
23
D.107
Ps. Cisalak – Gas Alam – Leuwinanggung PP.
4.500
2.000