Rabu, 22 Januari 2014

Gerakan Depok Peduli Bancana Nasional Berlangsung Selama Sebulan



Siaran Pers
Humas dan Protokol Setda Kota Depok
Rabu, 22 Januari 2014

Bertempat di aula lantai 1 Balaikota, Walikota Depok H. Nur Mahmudi Isma’il menyerahkan dana sebanyak 38 jutaan kepada Kepala Disnakersos Kota Depok Diah Sadiah. Dana tersebut merupakan bantuan untuk saudara-saudara kita yang saat ini sedang terkena musibah. Walikota menghaturkan terima kasih kepada para peserta Rakon PKK yang secara spontan telah berinisiatif melakukan penggalangan dana sesaat sebelum Rakon PKK dimulai.  Para peserta Rakon PKK berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp. 2.430.000,- dan 1 ringgit Malaysia. Tak hanya PKK, penggalangan dana juga telah dilakukan oleh UPT Pendidikan.

Berikut hasil penggalangan dana dari 3 UPT Pendidikan;
  1. UPT Pendidikan TK/SD Kecamatan Cimanggis
Uang                      = Rp. 6.003.000,-
Beras     ODNR    = 50 Kg 

  1. UPT Pendidikan TK/SD Kecamatan Tapos
Uang                      = Rp. 18.500.000,-
Beras     ODNR    = 100 Kg 

  1. UPT Pendidikan TK/SD Kecamatan Pancoran Mas
Uang                      = Rp. 12.000.000,-
Beras     ODNR    = 40 Kg
Susu                      = 1 karung
Beras Padi           = 4 karung

Pemimpin Kota Belimbing menghaturkan terima kasih kepada warga Depok yang turut peduli dalam masalah peristiwa bencana nasional ini. Bantuan-Bantuan dari para siswa di kota Depok masih terus mengalir dan berjalan. Baik dari siswa-siswa SD, SMP, maupun SMA, juga masih terus berjalan. Pemerintah kota Depok memberikan apresiasi, karena gerakan yang kita gulirkan melalui Depok Peduli Bancana Nasional ini, disambut dan direspon oleh berbagai pihak. Bahkan para peserta Rakon PKK yang tidak melakukan persiapan tentang gerakan tersebut. Para peserta Rakon langsung merespon gerakan ini dan menggalang dana secara spontan karena memasuki ruangan yang masih memiliki backdrop Depok Peduli Bancana Nasional. Saya juga mendengar, bahwa PKK akan melanjutkan lagi gerakan ini dalam kegiatan-kegiatan di masyarakat.

Walikota melanjutkan, hal tersebut dilakukan untuk mengajak warga Depok agar semakin meningkatkan kepedulian terhadap bencana dan sesama. Gerakan ini kami buka sejak 17 Januari lalu hingga 1 bulan kedepan. Untuk evaluasi yang telah kami lakukan sejauh ini, jumlah dana telah mencapai 200 juta. Untuk itu, kami akan segera melakukan evaluasi tentang proses penyalurannya.
“Pelan-pelan akan kami inventarisir, mana saja yang perlu mendapatkan alokasi bantuan ini. Yang paling menarik, bantuan ini tidak melulu wujudnya berbentuk uang. Mereka ada yang membantu dalam bentuk pakaian layak pakai, makanan (seperti susu untuk anak-anak), dan beras. Bahkan, ada juga yang memberikan beras ODNR, sebagai upaya pengenalan terhadap sumber makanan yang lebih sehat bagi korban bencana. Beras ODNR yang terkumpul hampir mencapai 2 kwintal” jelas Pemimpin Depok. 

Orang nomer satu di Depok menjelaskan, teknis penyaluran bantuan tergantung dari bentuk dan kondisi yang ada di lapangan. Kalau untuk makanan, kami akan kordinasi dengan relawan yang ada di lapangan. Bila ada dapur umum, bisa dibicarakan apakah masak disana atau masak disini? Seperti Jakarta yang jaraknya masih relatif dekat, jadi kami bisa mengirimkan makanan yang siap santap. Jadi memasaknya di Depok lalu didistribusi ke Jakarta. Karena, menurut informasi, dari waktu ke waktu, bantuan dalam bentuk makanan jadi (siap santap) akan terkonsumsi.

Kalau untuk bentuk dana, nanti kami akan lakukan kordinasi dengan daerah setempat, seperti apa bentuknya. Misalnya Sinabung, nanti akan kita lihat bentuknya seperti apa? Bisa dalam bentuk perbaikan sarana sekolah atau pun lainnya. Seperti yang dul kami lakukan di Jogja, Garut, dan Sumatra Utara. “Akan kami pilih fasilitas apa saja yang akan kita perbantukan” jelas Walikota dalam acara pembukaan Rakon PKK, Rabu (22/1) pagi. (olas)

Bagi yang ingin memberikan bantuan bisa dikirim melalui:
Rekening Satlak Penanggulangan Bencana Kota Depok di Bank Jabar
Nomor rekening 000 2376 245 100

Tidak ada komentar:

Posting Komentar