Selasa, 22 Januari 2013

Pembukaan Musrenbang Walikota Berpesan “Penyusunan Harus Mengacu Pada RPJMD dan Bersinergi dengan Pusat”

Press Releas
Humas dan Protokol Setda Kota Depok
Musrenbang tingkat Kecamatan telah dimulai, Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) di Kecamatan Cilodong  menjadi Kecamatan Kedua yang melaksanakan Musrenbang setelah Kecamatan Tapos. Acara ini Mengusung Tema  “Dengan Musrenbang Kita Optimalkan Kemitraan dan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan”.
Rabu (16/1) Walikota Depok H. Nur Mahmudi Isma`il hadir untuk membuka acara ini. Turut hadir pula Anggota DPRD Dapil Cilodong, Danramil, Lurah se-Kecamatan Cilodong, Camat Cilodong Marjaya, dan hadirin lainnya.
Pada kesempatan ini Walikota mengucapkan selamat melaksanakan Musrenbang,  “ Musrenbang merupakan amanah undang-undang yang disempurnakan dengan PP, Permendagri, Perda. RPJMD 2011-2014, 5 tahunan tetap menjadi acuan, karena merupakan produk bersama yang telah disusun secara berjenjang dari tingkat Pemerintah sampai dengan Dewan dengan wujud Perda”, pungkasnya. Prosedur dalam menyusun Musrenbang harus bersinergi dengan kebijakan Pusat, Provinsi. Sebuah kesinergitasan daerah-pusat- provinsi merupakan suatu keharusan.
Beliau juga menghimbau hendaknya sebelum menyusun perencanaan tahunan, harus melihat Perda terkait perencanaan, RPJ 2006-2025, RPM 2002-2011-2016, menyangkut visi-misi, Prioritas dan program-program unggulan Kota Depok. Pemerintah Kota telah menyusun estimasi flavon berdasarkan kemampuan dan potensi keuangan. Musrenbang hendaknya tidak dianggap remeh, karena merupakan bagian komprhensif dan merupakan penggagas pembangunan, “jelasnya.
Sebuah Pembangunan tidak dapat dilakukan tanpa perencanaan, termasuk pelaksanaan, dan pemanfaatan hasil suatu program yang baik sehingga mampu menghasilkan dampak nasional. Oleh karena itu, capailah kualitas pembangunan yang baik untuk menjalankan amanah nasional. Kota Depok terpilih sebagai salah satu Kota dari 112 Kabupaten/Kota se-Indonesia untuk merealisasikan Komitment melaksanakan Kota Hijau. Anggaran 1 M telah dialokasikan khusus untuk Perbaikan Drainase- Jalan Lingkungan dan sanitasi di kelurahan se-Kota Depok. Pemerintah Kota akan melakukan pendampingan Bapak-atau Ibu di Forum Kelurahan untuk mengawal program  perbaikan Drainase, jalan dan sanitasi tersebut. Segala kemungkinan yang dapat menyebabkan tindak Korupsi hendaknya diminimalisasi dan diawasi secara bersama-sama demi kesejahteraan masyarakat, “pungkasnya.
Nur Mahmudi Isma`il juga menuturkan, selain perbaikan infrastruktur dan drainase, akan dilakukan perbaikan pada kantor kelurahan, termasuk Sumber daya manusianya, dan segi mekanisme pelayanannya. Pada tahun 2013 ini sebesar 18 M dialokasikan untuk pembangunanwilayah  di Kecamatan Cilodong. Beliau juga mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam mensukseskan Program memilah, mengolah dan menanam, serta keberlangsungan UPS di Kota Depok. Camat juga sebaiknya berperan dalam menangkap warga yang membuang sampah sembarangan, baik di lingkungan, maupun pembuangan sampah ke Kali, serta memberikan sanksi yang bermanfaat bagi lingkungan.
Terkait dengan Misi Kota Depok “ Mewujudkan Kemandirian Masyarakat berbasis Potensi Lokal, Beliau juga terus mengingatkan Program ODNR (One Day No Rice) yaitu cara cerdas untuk hidup sehat dan mengingkatkan ketahanan pangan, untuk terus dilaksanakan pada hari Selasa. Pada Tahun 2013 ini Rukun Tetangga (RT) akan mendapatkan 1jt dari Pemerintah Kota, dan 1,2jt untuk Rukun Warga, semoga dengan apresiasi tersebut dapat meningkatkan kewaspadaan, dan kemananan lingkungan di Kota Depok, serta hilangnya oknum yang meminta ekstra charge/ uang pungutan dengan mengatas namakan keperluan pemkbuatan KTP, “ tutupnya. Usai membuka Musrenbang, Nur Mahmudi Isma`il membeli sepatu kerja buatan lokal di toko Hunter, Jalan Raya Siliwangi. (WG)

Kepala bagian
Humas dan protokol
Setda Kota Depok
Diah Sadiah, S.Sos.MSi
NIP. 1968 0913 199603 2 005

Tidak ada komentar:

Posting Komentar