Selasa, 27 Agustus 2013

Jamsostek Award 2013, Melihat Inovasi Perlindungan Kepada Tenaga Kerja


Siaran Pers
Humas Protokol Setda Kota Depok
Selasa, 27 Agustus 2013

Bertempat diruang kerjanya dilantai 2 Balaikota, Walikota Depok H. Nur Mahmudi Isma’il menerima Tim Penilai Jamsostek Award Tahun 2013, yang dipimpin oleh Kepala Biro Bansos Provinsi Jawa Barat, Bapak Riyadi. Riyadi datang ke Kota Depok bersama timnya, diantaranya berasal dari Jamsostek, Disnakertrans, Apindo, dan Serikat Pekerja Provinsi Jabar. Turut hadir disana, perwakilan dari Jamsostek Kota Depok, Asisten Ekbangsong, Kadisnakersos, Kadistarkim, Sekretaris Bappeda Kota Depok.

Riyadi menginformasikan bahwa seperti tahun sebelumnya, Jamsostek Award 2013 kembali digelar untuk mengapresiasi pemerintah kabupaten/kota di Jabar yang paling aktif mendorong perusahaan untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat, khususnya pekerja. "Selain menilai, kita juga akan mencari inovasi dari setiap kabupaten/kota yang melaksanakan satu upaya perlindungan kepada tenaga kerja. Bentuk penilaian tahun ini, lebih memperlihatkan upaya inovasi untuk memberikan perlindungan kepada tenaga kerja" papar Riyadi, Selasa (27/8) pagi. Riyadi menambahkan, kami juga akan melihat seberapa jauh konsen pemerintah kabupaten/kota pada pengembangan sektor non formal.

Walikota Depok merasa senang atas kesempatan ini. Pelaksanaan yang memuat informasi seperti ini akan menjadi seseuatu yang sangat bermanfaat. Tidak hanya sebatas pada penghargaan atau piala saja, tetapi obyek penilaian akan menjadi bahan evaluasi pada wilayah kami, sehingga kami bisa lebih baik dan optimal lagi. Untuk tahun ini, yang akan dievaluasi adalah jaminan bagaimana perlindungan ketengakerjaan. Semoga Jamsostek dapat menciptakan kombinasi perspektif bisnis dan pemberi servis, karena kepentingan Jamsostek adalah memberikan pelayan terhadap perlindungan pekerja, sehingga dapat menciptakan pekerja dan perusahaan yang termotivasi, tutur Pemimpin Kota Belimbing.

“Semoga Jamsostek juga bisa memahami tentang psikologi para pakerja/perusahaan, sehingga mereka merasa nyaman dan dapat menciptakan sauna kerja yang aman. Terima kasih kepada Jamsostek Kota Depok yang telah bekerja keras meyakinkan perusahaan yang ada di Kota Depok dan terima kasih kepada disnas-dinas yang cukup intens melakukan komunikasi dengan perusahaan dan pekerja, baik melalui aksi sosial dan sebagainya, sehingga ada sekitar 67 ribuan pekerja formal yang tergabung dalam kepesertaan Jamsostek” ujar Walikota yang juga memuji kepiawaian Jamsostek dan aparatur di Kota Depok yang karena kreatifitasnya sampai bisa merengkuh sektor informal, seperti beberapa tukang ojek telah menjadi peserta Jamsostek. Diakhir pertemuan, Pemimpin Kota Depok berharap Jamsostek bisa berkolaborasi dengan RT/RW di Kota Depok, karena kami berencana untuk memberikan Jamkesda kepada RT/RW yang tidak memiliki kartu jaminan kesehatan apapun, sebagai ungkapan terima kasih kami atas kontribusi kemasyarakatn yang telah mereka berikan. (olas)


















Tidak ada komentar:

Posting Komentar